Dalam konteks manajemen keluhan, terdapat beberapa teori yang dapat digunakan untuk memahami dan meningkatkan penanganan keluhan, antara lain:
- Teori Kepuasan Pelanggan. Teori ini menyatakan bahwa kepuasan pelanggan tercapai ketika ekspektasi pelanggan terpenuhi atau terlampaui. Dalam konteks wakaf, kepuasan wakif sangat penting untuk memastikan dukungan berkelanjutan. Penanganan keluhan yang baik dapat membantu memenuhi ekspektasi wakif.
- Teori Empati dalam Pelayanan. Teori ini menekankan pentingnya empati dalam interaksi dengan pelanggan. Empati membantu membangun hubungan yang positif dan meningkatkan kepuasan pelanggan. Dalam penanganan keluhan wakif, menunjukkan empati dapat membantu mengurangi ketidaknyamanan yang dirasakan wakif.
- Teori Responsivitas dalam Pelayanan.